Wednesday, December 24, 2008

Review Film: Eagle Eye

Menonton film ini mengingatkan saya akan dua film yang sudah pernah saya tonton, yaitu Enemy of the States dan War Games. Mengingatkan akan Enemy of the States karena di film ini ditunjukkan bagaimana privacy sudah tidak ada lagi, segala sesuatunya bisa dimonitoring (di US tentunya) menggunakan alat-alat yang canggih. Mengingatkan akan War Games karena di film ini, monitoring dilakukan oleh sebuah super komputer yang canggih, yang sangking supernya jadi lepas kontrol.


Tokoh antagonis pada film ini bukanlah manusia, melainkan si super komputer, yang berencana menghabisi presiden USA dan jajaran kabinetnya. Dan tokoh protagonis nya adalah saudara kembar dari orang yang awalnya mengurus si super komputer.


Sepanjang film penonton akan disuguhi dengan aksi-aksi yang melibatkan teknologi yang canggih, dimana si super komputer bisa dengan mudahnya mengendalikan lampu lalu lintas, pengungkit mobil, arah perjalanan Kereta Listrik, dll. Selain teknologi canggih, film ini juga mencoba menggugah emosi penonton karena salah satu tokoh dalam film ini adalah seorang Ibu yang terpaksa mengikuti perintah-perintah si super komputer agar anaknya bisa selamat.


Bagaimana akhir dari film ini? Apakah presiden dan jajaran kabinetnya jadi dihabisi? Apakah si super komputer berhasil dilumpuhkan? Apakah si Ibu berhasil menyelamatkan anaknya? Silahkan tonton film nya sendiri, hehehehe. Selamat menonton.

3 comments:

  1. hmm...nice comparison Enemy of The State-nya Will Smith..Tapi gua belon nonton yang War Games, siapa yang maen ya?

    ReplyDelete
  2. thanx sudah mampir, yang main kurang terkenal, saya lupa nama-namanya, tapi mungkin bisa dilhat di http://www.imdb.com/title/tt0865957/

    ReplyDelete
  3. bener pak, keren bgt film nya, aku aja ampe bingung sapa lah banditnya, keren bgt teknologi yg dia pake, eh ternyata mesin, buset, dah gitu mesinnya bisa pake perasaan lagi, gawat..

    ReplyDelete